sejarah |
1. SEJARAH LOKAL
pengertian
peristiwa yang telah terjadi hanya meliputi suatu daerah saja dan tidak menyebar kedaerah lainya. Peristiwa itu muncul hanyalah untuk daerah yang bersangkutan. Misalnya sejarah lokal tentang Jakarta & Yogyakarta.
Sejarah lokal tentang suatu daerah memuat masalah awal suatu daerah tersebut seperti asal-usul daerah bersangkutan sampai pada perkembangan daerah itu
pada masa berikutnya. Dalam
sejarah local akan muncul tokoh-
tokoh local yang memperjuangkan
daerahnya dan bahkan hingga kini
tokoh tersebut menjadi
kebanggaan daerah bersangkutan.
Contohnya; perjuangan sultan
hasanuddin dari kerajaan gowa
Makassar.
2. SEJARAH NASIONAL
pengertian :
peristiwa yang telah terjadi mencakup kawasan yang lebih luas dari sejarah local. Sejarah nasional meliputi suatu peristiwa yang terjadi dalam suatu Negara dan dapat mempengaruhi kehidupan bangsanya dalam berbagai sector seperti polotik, ekonomi, sosial, budaya, dan lain sebagainya.
Misalnya peristiwa G30S/PKI.
Peristiwa ini sangat besar dampaknya terhadap perkembangan politik nasional Indonesia. Bahkan perisitiwa itu telah menimbulkan trauma pada bangsa Indonesia, sehingga melalu wkil-wakil rakyat
yang duduk dilembaga tertinggi
Negara, yaitu MPRS, sepakat
membentuk ketetapan (Tap) MPRS
tentang pelanggaran
perkembangan paham komunis
diwilayah Indonesia, atau
menetapkan bahwa PKI dijadikan
sebagai partai terlarang berdiri
dan berkembang diwilayah
Indonesia.
3. SEJARAH DUNIA
pengertian :
peristiwa yang terjadi dapat mempengaruhi perkembngan dunia internasional.
Peristiwa-peristiwa yang terjadi
dapat meliputi berbagai masalah
dari beberapa Negara. Misalnya
perang dunia ke I dan perang
dunia ke II.
Walaupun lokasi atau wilayah
peperangan dari erang dunia ke I
hanya meliputi kawasan eropa,
tetapi dampaknya dapat diraskan
hamper diseluruh dunia, terutama
dalam masalah ekonomi. Perang
dunia I telah menimbulkan
kehancuran dalam bidang ekonomi,
sehingga muncul krisis ekonomi
sedunia ( malaisse ) tahun 1929.
Disamping itu, perang dunia II
yang telah menmbulkan trauma
dalam kehidupan bangsa-bangsa
di dunia. Peering dunia II telah
menelan korban jutaan manusia
yang tidak berdosa, seperti
pengebonan kota Hiroshima daan
Nagasaki oleh pasukan udara
amerika serikat. Oleh karena itu,
setiapa erang yang terjadi didunia
baik perang besar maupun perang
kecil, mendapat kutukandari
masyarakat dunia. Bahkan setiap
manusia di dunia dimanapun dia
berada tidak pernah menginginkan
terjadinya perang.
4. SEJARAH GEOGRAFI
Geogrfi merupakan suatu ilmu
pengetahuan yang mempelajari
tentang bumi. Pembahasan
tentang geografi menyangkut
tentang geologi (ilmu tanah), flora
(ilmu tumbuh-tumbuhan), fauna
(ilmu hewan), dan manusia.
Masalah-masalah sejarah juga
memiliki keterkaitan engan
masalah geografi. Karena sejarah
membahas masalah-masalah atau
peristiwa-peristiwa yang telah
terjadi, maka untuk mejawab suatu
pertanyaan tentang “di mana
peristiwa itu terjadi?”, secara
langsung maupun tidk langsung
para ahli mengaitkannya dengan
tempat atau lokasi kejadianya.
Untuk menentukan tempat
kejadian itu, ilmu geografi tidak
dapat ditinggalkan, karena para
ahli akan memprtanyakan tentang
mengapa ditempat tersebut terjadi
suatu pristiwa sejarah?
Oleh karena itu,perkembanga
sejarah tidak akan pernah dapat
dipisahkan dari keadaan geografis
dari suatu wilayah. Alasannya,
sejarah justru membahas berbagai
peristiwa atau kejadian-kejadian
yang telah terjadi pada masa
lampau yang dipengaruhi oleh
kondisi geografis suatu wilayah.
Misalnya, dalam menentukan
tempat terjadinya suatu peristiwa
bersejarah.
5. SEJARAH EKONOMI
Ekonomi merupakan suatu ilmu
pengetahuan yan membahas
adanya upaya manusia untuk
dapat memenuhi kebutuhan
hidupnya. Tidak ada mausia yang
memenuhi seluruh kebutuhan
hidupnya sendiri , sehingga untuk
memenuhi seluruh kebutuhan
hidupnya mereka membutuhkan
bantuan orang lain. Keadaan
seperti inilah yang kemudian
menimbulakan terjadinya system
ekonomi dalam masyarakat.
6. SEJARAH KETATANEGARAAN DAN POLITIK PEMERINTAHAN
Ketika membicarakan tentang
sejarah ketatanegaraan atau politik
pemerintahan bangsa Indonesia,
biasanya pandanga atau
tanggapan tertuju hanya pada
perkembangan ketatanegaraan dan
system pemerintahan pada zaman
hindu, budha, islam, zaman
colonial atau zaman Indonesia
merdeka. Namun, sering dilupakan
system pemerintahan yang terjadi
pada prasejarah Indonesia.
Para ahli atau sejarawan
menyebutkan bahwa system
pemerintahan bangsa Indonesia
pada zaman pra sejarah berbentuk
system pemerintahan kesukuan
yang dipimpin oleh kepala suku
tidak diturunkan pada
keturunanya, para penggantinya
haruslah berasal dari anggota
kelompok suku bersangkutan
setelah melalu proses pemilihan,
yaitu perang tanding antara clon
kepala suku. Mereka yang
memenangkan perang tanding
itulah yang menjdai kepal suku.
7. SEJARAH SOSIAL
Membicarakan tentang sejarah
siosial bangsa indonesi tidak dapat
dipisahkan dari kehidupan
masyarakat, karena maslah-masalah
sosial yang menjadi pendorong
munculnya suatu peristiwa
bersejarah mulai berkembang
dimasyarakat.
Sejarah sosial meliputi proses
perkembangan dari tingkat yang
sangat sederhana ketingkat yang
lebih maju seperi sekarang ini.
Misalnya, ketika manusia hidup
bercocok tanam dan jumlanya
bertambah besar, system sosial
dalam masyarakat mulai tumbuh.
Gotong royong diraskan sebagai
kewajiban yang mendasar dalam menjalani berbagai kegiatan
hidupnya, seperti menebang hutan, menangkap ikan, menebar benih. Dalam sejarah kehidupan manusia , system sosial telah berkembang sejak masa lampau, yaitu tepatnya sejak zaman prasejarah (belum mengenal tulisan)
0 komentar: